Rabu, 20 Agustus 2008

info sehat

Periksa Mata Jadi Langkah Diagnosis

DETEKSI dini diabetes mellitus (DM) umumnya dengan tes gula darah. Ilmuwan dari Aston University di Birmingham, Inggris, meneliti kemungkinan deteksi dini diabetes melalui pemeriksaan mata. Deteksi ini diharapkan memprediksikan kemungkinan seseorang menderita diabetes. Sekarang, tim periset itu tengah mengumpulkan responden penelitian.

Dalam studi yang dilakukan tim ilmuwan dari Aston's Ophthalmic Research Group (ORG) itu, diharapkan terlibat pria atau wanita sehat berusia 20-65 tahun. Riset tersebut sekaligus membandingkan kondisi DM komunitas Asia Selatan dan kelompok Kaukasian di Inggris.

Responden akan menjalani tes ultrasonografi sederhana. Pemeriksaan itu untuk mengetahui kondisi jantung-pembuluh darah. Selain itu, pemeriksaan aliran darah dan diameter pembuluh darah mata. Terakhir, tes glukosa dan kolesterol darah.

Dalam penelitian yang dipimpin dr Doina Gherghel, seorang spesialis mata, akan dilakukan tes pada responden keturunan Asia Selatan, yang meliputi India, Sri Lanka, Pakistan, dan Bangladesh. Juga penduduk ras Kaukasian. Dalam pemilihan responden, tidak dibedakan ada-tidaknya riwayat DM.

''Di Inggris, dua juta orang mengidap diabetes. Lebih dari 750 ribu orang membawa penyakitnya tanpa sadar,'' kata Sunni Patel, salah satu anggota ORG. Sedangkan di komunitas Asia Selatan, kondisinya jauh berbeda. Satu di antara tiga orang penduduk India, Sri Lanka, Pakistan, dan Bangladesh dicurigai diabetesi (penderita DM). Jumlah tersebut tentu mengkhawatirkan. Deteksi dini diharapkan meminimalkan jumlah diabetesi.

Tidak ada komentar: